Mengapa Peristiwa G30S PKI Bisa Terjadi?

STEBIS News, 30/09/2022. Tiga Puluh September 1965 merupakan hari yang sangat kelam bagi bangsa Indonesia. Dipagi yang buta disaat orang terlelap dalam mimpi indah peristiwa yang sangat memilukan terjadi. Sebuah gerakan kudeta dilaksanakan oleh organisasi yang bernama PKI dengan menculik perwira tinggi dari TNI Angkatan Darat.

Mereka yang menjadi korban dalam peristiwa tersebut adalah Letjen Ahmad Yani, Mayjen Raden Soeprapto, Mayjen Mas Tirtodarmo Haryono, Mayjen Siswondo Parman, Brigjen Donald Isaac Panjaitan, Brigjen Sutoyo Siswodiharjo, Lettu Pierre Andreas Tendean.

Gerakan 30 September 1965 atau lebih dikenal dengan istilah G30S PKI dilatarbelakangi oleh dominasi ideologi Nasionalisme, Agama, dan Komunisme (NASAKOM) yang berlangsung sejak era Demokrasi Terpimpin diterapkan yakni tahun 1959-1965. Hal lain yang menyebabkan mencuatnya gerakan ini adalah ketidak harmonisan hubungan anggota TNI dan PKI. Pertentangan kemudian muncul di antara keduanya.

Tujuan G30S PKI lainnya yang dikutip dari buku Sejarah oleh Pratowo adalah sebagai berikut:
Menghancurkan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan menjadikannya sebagai negara komunis.
Menyingkirkan TNI Angkatan Darat dan merebut kekuasaan pemerintahan.
Mewujudkan cita-cita PKI, yakni menjadikan ideologi komunis dalam membentuk sistem pemerintahan yang digunakan sebagai alat untuk mewujudkan masyarakat komunis.
Mengganti ideologi Pancasila menjadi ideologi komunis. Kudeta yang dilakukan kepada Presiden Soekarno tak lepas dari rangkaian kegiatan komunisme internasional.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *